Jakarta, narasi-news.com – Kelompok mahasiswa yang terdiri dari HMI Cabang Jakarta Timur dan Cabang Jakarta Raya melakukan deklarasi untuk mengingatkan pemerintah Jokowi agar segera menghentikan orkestrasi politik dinasti dan pemberangusan demokrasi. Sabtu, (09/02/2024).
Deklarasi bertajuk Indonesia Darurat Demokrasi merupakan pertanda buruk, gagalnya sistem demokrasi di era rezim Jokowi saat ini akibat dari ambisi politik.
Hilangnya moral dan etika kebangsaan hingga runtuhnya netralitas ASN maupun TNI-Polri dalam menyambut Pemilu 2024 adalah presedent buruk bagi sejarah perjalanan Kepemiluan di bangsa ini.
Dalam deklarasi tersebut, Asrawan selaku Sekertaris Umum HMI Cabang Jakarta Raya Koordinator deklarasi “menyerukan kepada seluruh kader HMI Se-Jakarta untuk sama-sama bersolidaritas menjaga agar Pemilu 2024 tetap berjalan jujur, bersih dan adil.
“Kami mengajak seluruh Cabang maupun kader HMI Se-Jakarta turut melakukan aksi solidaritas gabungan element masyarakat pada senin 12 Februari nanti di Istana Negara” Ungkapnya.
Arjuna yang merupakan PTKP HMI se-Cabang Jakarta Timur juga ikut menambahkan Mengecam keras praktik intimidasi terhadap Civitas Akademika dan masyarakat sipil paska munculnya gerakan serentak mengkritisi sikap Presiden Jokowi yang berpihak dan berkampanye dalam Pemilu
HMI se-Cabang Jakarta juga mendesak Presiden dan Kapolri untuk menghentikan dugaan praktik kecurangan pemilu, penyalahgunaan kewenangan oleh pejabat negara maupun fasilitas negara untuk kepentingan pemenangan calon presiden tertentu atau jika tidak mampu Presiden Jokowi segera mengundurkan diri dari jabatannya.
Red. Slf