narasi-news.com, Konawe – Menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konawe tegas selesaikan konflik agraria
Ketua Komisi 1 DPRD Konawe, Dedy saat RDP menegaskan komitmennya untuk menyasar persoalan konflik agraria yang berkepanjangan di konawe
“ini tugas kita semua, sehingga permasalahan konflik agraria ini ada solusi, tidak boleh kita biarkan terus berlarut kasian masyarakat” Kata Dedy, Rabu, 14/5/25
Dirinya mengungkapkan tujuan mengajak BPN Kabupaten Konawe menggelar RDP adalah dalam rangka upaya pemetaan daerah konflik agraria dan penyelesaiannya
“memang masalah ini banyak keluhan dari masyarakat, makanya kita coba petakan dulu bersama BPN dan kita cari solusinya juga” Ungkapnya
Ketua Fraksi Partai Gerindra Konawe itu mengajak seluruh masyarakat konawe untuk menyampaikan apabila ada persoalan yang berkaitan dengan tanah baik sertifikat maupun konflik agar terselesaikan secara hukum melalui pemerintah dan instansi yang berwenang
“untuk seluruh masyarakat, kalau ada masalah batas tanah atau sertifikat ayo di laporkan pada instansi yang berwenang biar terselesaikan bukan dengan memperpanjang konflik dan melanggar hukum” Pungkasnya
Pihaknya akan terus mengawal aspirasi masyarakat konawe hingga terselesaikan
“kami akan terus mengawal persoalan rakyat, soal BPN tidak ada permohonan RDP tapi karna kami yang inisiatif menjemput bola” Tutupnya.
