Jakarta,Narasi-news.com -Ratusan mahasiswa asal sulawesi tenggara yang tergabung dalam organisasi Pemuda 21 Sultra yang diketahui sedang menempuh study di beberapa kampus di jakarta diantaranya Univ. Jayabaya, Univ. Negeri Jakarta, Univ. Ibnu Chaldun, Stiami, dan Univ. Az Zahra
Pemuda 21 Sultra-Jakarta mendesak PJ. Gubernur sultra untuk segera merealisasikan asrama mahasiswa sultra di jakarta yang sudah bertahun-tahun diketahui tidak ada perhatian dari pihak pemprov. Minggu, 05/11/2023
Hal tersebut di ungkapkan oleh Arin Fahrul Sanjaya ( Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Konawe Raya – Jakarta) melalui keterangan pers nya ia mengatakan bahwa pihaknya sebelumnya telah melakukan pemboikotan terhadap Mess Sultra di jalan sumenep jakarta pada dua tahun lalu.
“Jadi ini adalah awal dari kelanjutan gerakan kami dua tahun yang lalu, dimana pada saat itu kami melakukan pemboikotan terhadap Mess Sultra di jakarta yang memang saat itu kami di janji dari pihak pemprov bahwa akan segera di bangunkan fasilitas asrama”. tegasnya
“Namun sayang sampai saat ini tidak ada sama sekali perhatian dari pihak pemprov, sementara jelas bahwa kami juga punya hak untuk dibangunkan fasilitas penunjang pendidikan”.
Sementara itu, Irjal Ridwan selaku ketua Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Konawe (Ippmik Jakarta) juga mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pemboikotan secara besar besaran sebagai bentuk protes atas sikap pemprov yang selama ini acuh tak acuh terhadap kondisi mahasiswa sultra di jakarta.
“Dalam waktu dekat ini kami akan segera melakukan pemboikotan terhadap mess Sultra, kalau perlu kami tinggali saja itu mess, kita semua kan tahu tentang pengelolaan dana CSR dari perusahaan yang katanya diperuntukan untuk pendidikan, kesehatan dan lingkungan namun sampai hari ini tidak ada perhatian,” tutupnya