narasi-news.com, Jakarta – Dugaan Korupsi melalui proyek fiktif dan proyek mangkrak, Citra Indonesia (CI) desak KPK RI segera melakukan penyelidikan, penyidikan terhadap Bupati Taliabu (AM), Sekda Taliabu (SG) dan Kadis PUPR Taliabu (S). Jumat, 19 Juli 2024.
Aksi yang dilaksanakan pada ini dipicu oleh dugaan korupsi yang terjadi di lingkungan Pemerintahan Daerah (Pemda) Pulau Taliabu yang diduga Bupati Taliabu (AM) terlibat dalam kasus ini.
Diketahui, tidak hanya Bupati Taliabu yang terindikasi terkait kasus dugaan korupsi ini melainkan para SKPD lainnya seperti Sekda Taliabu (SG) dan Kadis PUPR Taliabu (S) terlibat pada kasus dugaan korupsi terkait pembangunan Jalan Lingkar Taliabu yang menggunakan APBD 2022 dan juga 14 proyek MKC fiktif.
“Dugaan korupsi proyek jalan ini seperti jalan Nggele – Lede, jalan ruas Hai – Air Kramat, jalan Beringin – Nggele, jalan Tabona – Peleng, jalan Sofan – Losseng, jalan Sumbong – Pancado jalan dalam kota Bobong, jalan Kataga – Sofan. Kesemua ini menggunakan APBD 2022 yang sampai hari ini belum kelar dikerjakan”. Ungkap Rahman selaku kordinator aksi
Tuntutan Citra Indonesia :
Pada aksi ini ada beberapa tuntutan yang disampaikan oleh CI ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yaitu:
1. Mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memanggil dan memeriksa Bupati Taliabu (AM), Sekda Taliabu (SG) dan Kadis PUPR Taliabu (S) atas dugaan korupsi terhadap pembangunan Jalan Lingkar Taliabu yang merugikan negara ± Rp. 86,5 Milyar menggunakan APBD 2022.
2. Desak KPK RI segera melakukan penyelidikan, penyidikan sejumlah proyek pekerjaan tahun 2022 dilingkungan Pemda Taliabu khususnya pada Dinas PUPR Pulau Taliabu yang masing-masing dicairkan anggaran tetapi diduga tidak sesuai dalam progres pekejaan.
3. KPK harus tegas dan berani dalam menetapkan tersangka kasus korupsi pembangunan Jalan Lingkar Taliabu.
4. Usut tuntas duagaan korupsi pembangunan Jalan Lingkar Taliabu.
5. Meminda Mendagri dan Gubernur Maluku Utara untuk mencopot Sekda Taliabu (SG) dan Kadis PUPR Taliabu (S) yang terindikasi dugaan korupsi pembangunan Jalan Lingkar Taliabu.
“Hasil pengamatan kami menemukan cukup banyak permasalah lainnya dilingkungan Pemda Taliabu, kami akan terus mengawal kasus-kasus ini”. Ucap Rahman.
Dalam kesempatan itu Rahman selaku korlap menyampaikan juga bahwasannya akan terus mengawal kasus ini dan melakukan aksi sampai tuntutan mereka terpenuhi demi terwujudnya pemerintahan yang bersih dari korupsi dan berintegritas.
Sementara itu, pihak media masih berupaya melakukan konfirmasi ke pihak terkait.